Sebelum mempelajari tentang barang elektronik, alangkah baiknya kita belajar terlebih dahulu mengenaik komponen elektronika dasar.
Kenapa?
Karena, peralatan elektronik, entah itu TV, kulkas, AC, radio, handphone, kipas angin, dan yang lainnya, tersusun dari komponen elektronika dasar.
Beberapa komponen tersebut antara lain transistor, kapasitor, resistor, induktor, dioda, dan IC. Lalu, ada juga saklar dan transformator.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa komponen beserta penjelasan, gambar, fungsi, dan simbolnya.
Isi Artikel
1. Resistor

Resistor adalah salah satu komponen elekronika dasar pasif. Fungsi dari resistor adalah untuk membatasi jumlah arus yang mengalir ke dalam sebuah rangkaian elektronik.

Seperti namanya, resistor ini sifatnya adalah resistif. Nah, sifat resistansi yang ada pada komponen ini mempunyai satuan Ohm (Ω).
Secara umum, resistor dikelompokkan ke dalam empat jenis. Empat jenis itu adalah resistor tetap, resistor variabel, resistor suhu, dan resistor cahaya.
2. Transistor

Transistor ini, dilihat dari bentuknya memiliki tiga kaki. Tiga kaki itu terbagi dalam Basis (B), Colector (C), dan Emitor (E).

Komponen ini sangat penting dalam barang elektronik. Sebab, transistor memiliki beberapa fungsi yang cukup vital, seperti untuk penguat arus, jadi switch, stabilisai tegangan, modulasi sinyal, dan penyearah.
3. Kapasitor

Kapasitor ini punya nama lain, bisa disebut dengan kondensator. Kapasitor merupakan komponen elektronika pasif yang dapat menyimpan energi atau muatan listrik untuk sementara.

Komponen ini fungsinya cukup banyak, bisa digunakan untuk memilih gelombang radio pada rangkaian tuner. Atau, bisa juga untuk perata arus pada receiver. Bisa juga sebagai filter dalam rangkaian catu daya.
Satuan yang digunakan pada komponen ini adalah Farad. Farad ini menunjukkan seberapa banyak kondensator menyimpan energi listrik.
4. Induktor

Induktor atau bisa disebut sebagai coil (kumparan). Induktor juga termasuk komponen elektronika pasif yang berfungsi mengatur frekuensi dan alat penyambung.

Jadi, ketika ada tegangan listrik, arusnya melewati induktor. Di sini, penyimpanan energi akan dilakukan oleh induktor dan menghasilkan medan magnet.
Kamu bisa menemukan induktor di rangkaian elektronika yang berkaitan dengan frekuensi. Misalnya saja pada tuner yang ada di radio.
Satuan induktansi pada induktor adalah Henry (H)
5. Dioda

Dioda merupakan komponen elektronika aktif yang fungsinya untuk mengalirkan arus listrik satu arah. Selain itu, dioda juga dapat menghambat arus listrik yang asalnya dari arah berlawanan.

Komponen elektronika dasar ini adalah semikonduktor yang punya sebuah penghubung (junction). Dioda ini terdiri dari 2 elektroda, yaitu anoda dan katoda.
Pada praktiknya, dioda sering digunakan untuk mengontrol atau menghambat arul listrik untuk tujuan keamanan (untuk saklar elektronik).
6. IC (Integrated Circuit)

IC adalah komponen elektronika aktif. IC ini kumpulan dari berbagai komponen, bisa sampai ribuan komponen elektronika lho. Di dalamnya terdiri dari resistor, transistor, dan komponen lain yang akan membentuk rangkaian dengan fungsi tertentu.
Umumnya, IC dikemas dalam sebuah wadah yang kecil tapi komplek dengan kaki atau pin untuk menjalankan fungsinya. Bentuk dari IC pun bermacam-macam, ada yang berkaki tiga sampai ada yang ratusan.
Biasanya, IC ini digunakan sebagai otak dalam peralatan elektronika. Fungsi dari IC juga bermacam-macam, bisa sebagai pengontrol, penguat, swiching, dan media penyimpanan atau memori.
7. Saklar

Saklar atau relay merupakan komponen elektronika aktif. Saklar ini tentu kamu sudah tahu fungsinya dong? Yups, bener banget, untuk memutus dan menhubungkan aliran listrik.
Seperti yang kamu ketahui, fungsi saklat ini bisa dibedakan dari dua kondisi. Kondisi ON atau nyala, dan OFF atau mati.
8. Transformator

Transformator ini bisa juga disingkat jadi trafo. Hmm, kamu pernah denger nama itu kan?
Komponen elektronika dasar ini masuk ke jenis yang aktif. Fungsi utamanya ada 2, yaitu menaikkan tegangan atau transformator step-up dan menurunkan tegangan atau step-down.
Trafo ini sistem kerjanya berdasarkan perubahan gaya medan listrik.
Dari contoh komponen elektronika dasar di atas, kira-kira kamu udah tahu yang mana aja? Apakah sudah tahu juga fungsinya, dan masuk jenis aktif atau pasif?
Semoga bermanfaat ya 🙂