Bahan spandek premium tentu memiliki kualitas yang lebih baik jika dibandingkan dengan kain sejenis tapi yang biasa. Walaupun begitu, kain biasa juga udah bagus kok kualitasnya.
Nah, kalau ngomongin spandex, ternyata ada berbagai macam jenisnya. Udah gitu, ciri-ciri kain spandek itu gampang banget dilihat kok. Buat yang awam pun pasti bisa ngebedain, mana yang spandek dan bukan.
Biar nggak kelamaan, langsung kita simak pembahasan tentang jenis kain yang satu ini aja ya.
Isi Artikel
Apa Itu Bahan Spandek?
Pengertian kain spandek berikut ini mungkin bisa menjawab pertanyaan tentang bahan dasar spandek itu apa.
Bahan spandek adalah salah satu jenis kain yang terbuat dari serat sintetis seperti polyester atau nilon.
Spandek atau spandex ini dikenal juga dengan nama elastane, biasanya memiliki sifat elastik atau punya kemampuan stretch sampai 5 kali ukuran aslinya.
Sejarah Spandek
Awalnya, spandek ditemukan pertama kali tahun 1947 oleh perusahaan bernama Du Pont. Perusahaan tersebut membuat produk serat yang dikenal dengan fiber K.
Fiber K kemudian dikembangkan menjadi bahan pengganti karet dan diberi nama Lycra.
Karakteristik Kain Spandek
Bahan spandek itu seperti apa?
Jika kamu lihat dengan seksama, kain ini tuh memiliki anyaman benang yang terbagi ke dalam dua segmen, ada yang panjang dan pendek.
Segmen pendek memiliki sifat yang kaku, perannya sebagai penghubung dan pengikat satu benang dengan yang lainnya.
Nah, kalau segmen panjang, itu merupakan benang yang bersifat elastis, atau bisa dibilang stretch.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, spandek ini kan awalnya digunakan untuk pengganti karet, jadi tentu saja punya nilai lebih dong.
Memang, spandek ini lebih ringan, kuat, dan fleksibel. Ya, walaupun memang serat spandek ini nggak bisa berdiri sendiri jadi kain. Dia harus dikombinasikan dengan serat lain seperti rayon atau serat lainnya.
Penamaan spandek yang ada embel-embel lain seperti polyester, katun, rayon, PE, denim, cotton, nilon, dan bermacam lainnya, biasanya itu adalah kombinasi antara serat spandek dengan bahan-bahan tersebut ya.
Jenis Bahan Spandek
Dari perpaduan antara spandek dan serat lainnya, maka muncullah berbagai jenis spandek. Berikut ini beberapa macam spandek yang bisa kamu temui saat ini:
1. Spandek Rayon
Seperti namanya, spandek rayon tentu saja merupakan perpaduan antara spandek dan rayon. Kombinasi kedua serat ini menghasilkan kain yang lembut, menyerap keringat, adem saat dikenakan, dan lebih fleksibel karena bisa melar.
Spandek rayon ini juga ada beberapa jenis lho, spandek rayon super dan spandek semi rayon. Kain ini mirip seperti spandek rayon yang biasa kok.
Bedanya, yang spandek semi rayon campuran spandek sedikit lebih banyak.
2. Spandek Katun
Kalau jenis yang ini merupakan perpaduan antara spandek dengan benang katun atau kapas dengan polyurethane. Perpaduan dua benang ini menghasilkan kain yang kuat dan tahan lama dibanding katun biasa, tapi cenderung elastis.
3. Spandek Korea
Mungkin kamu pernah dengar spandek ITY atau interlocked twisted yarn. Itu tuh nama lain dari spandek korea, yang kalau dilihat sekilas, mirip banget sama bahan jersey.
Jika ditimbang, bobot spandek korea ini lebih berat ya kalau dibandingkan sama spandek jersey ataupun spandek rayon.
4. Spandek Sutra
Spandek sutra adalah perpaduan antara serat spandek dan benang utama berupa polyester. Jadi, bukan campuran spandek sama sutra ya, cuma namanya aja, hehehe.
Kedua bahan ini, ketika dipadukan akan menghasilkan kain yang sangat lentur, bisa melar, agak mengkilap, ringan, dan adem karena gampang melepas panas.
5. Spandek PE
Kalau dilihat dari namanya, spandek PE ini udah ketebak lah ya. Jenis spandek ini terbuat dari bahan utama berupa polyester. Kalau dilihat sekilas, kain ini mirip seperti bahan kaos, tetapi lebih tipis. Dari segi harga, spandek PE juga biasanya lebih murah sih.
6. Spandek Denim
Perpaduan antara serat denim dan spandek ini menghasilkan kain yang penampakannya denim tapi bisa melar atau stretch. Nah, kalau kamu penasaran, langsung aja sebut spandek denim atau denim spandek aja ke toko kain di dekat kamu.
7. Kain Spandek Balon
Kalau kamu cari kain spandek yang bisa di-printing atau sublim, spandek balon pilihannya. Kain ini sama seperti spandek lainnya, punya sifat stretch. Kelebihannya ya bisa dicetak gambar atau pola sesuai kebutuhan aja.
Biasanya, bahan spandek balon digunakan untuk membuat baselayer atau innersuit untuk pakaian olahraga. Cocok banget nih, buat yang mau bikin jersey dengan desain sendiri.
Ada info tambahan nih, kalau kamu bikin pakaian dengan bahan spandek balon, perhatikan kualitasnya ya. Soalnya, kualitas kain ini dibedakan berdasarkan tingkat ketebalan bahannya. Ada yang cukup tebal, tapi ada juga yang tipis.
- Kalau gramasi kainnya antara 200-220 gram/m2, itu masuk ke kategori tebal.
- Untuk gramasi 150-200 gram/m2, masuknya spandek balon tipis.
8. Kain Hyget Spandex
Kalau kain spandek yang satu ini, masuknya kategori kain jersey printing. Umumnya, kain ini sedikit elastis, memiliki daya serap yang lebih sedikit dibanding bahan dryfit. Tapi, perawatan dan mencucinya jauh lebih mudah.
Kelebihan dan Kekurangan Bahan Spandek
Lalu apa kelebihan dan kekurangan dari kain spandek?
Kelebihan Bahan Spandek
Buat yang masih cari-cari keunggulan dari kain yang bisa melar ini, berikut beberapa diantaranya:
- Sifat kainnya lembut, halus, dan elastis, sehingga bisa melar dan bisa mengikuti bentuk tubuh.
- Bahan ini ringan dan bisa melar sampai 5 kali ukuran awalnya. Jadi, kain ini nyaman digunakan dan nggak membatasi gerak pengguna.
- Spandek itu kain yang nggak gampang kusut. Jadi, habis dicuci, kamu bisa keringkan dan langsung disimpan tanpa perlu setrika terlebih dahulu.
- Bahan ini kuat, tahan terhadap larutan yang bersifat asam dan alkali, kena keringat juga nggak masalah, bahkan jika terkena air laut atau suntan lotion sekalipun.
- Tersedia banyak pilihan warna yang bisa kamu pilih.
- Ketahanan warna kain spandek ini bagus banget. Warna kain akan lebih awet dan nggak gampang pudar.
- Bahan ini juga tahan terhadap sinar ultraviolet dan minyak dari kulit kita. Jadi, saat digunakan di luar ruangan, kainnya nggak cepet rusak.
Kekurangan Kain Spandek
Kelemahan bahan spandek juga ada beberapa ya:
- Daya serap keringat kain ini kurang bagus. Tapi, ini juga tergantung kualitas dan campuran spandek yang digunakan ada berapa banyak.
- Spandek ini nggak boleh kena panas yang tinggi ya (kayak setrika paling panas). Soalnya, kalau disetrika dengan suhu paling tinggi, bahan ini akan rusak. Jangan juga gunakan mesin pengering suhu tinggi ya, bisa-bisa pakaianmu lebih cepat rusak.
- Kalau baju yang dibuat agak ketat, maka hasilnya adalah lekuk tubuh kamu bakal kelihatan.
- Kain ini kurang cocok dibuat jadi pakaian olahraga. Soalnya spandek ini nggak bisa menyerap keringat dengan baik. Kalau bikin baju olahraga pakai spandek, jadinya malah timbul bau badan. Tapi, kalau olahraganya renang, itu beda cerita ya, hehehe.
Harga Bahan Spandek
Harga spandek premium dan biasa tentu beda ya. Bahan spandek premium pasti memiliki harga yang lebih tinggi dari spandek biasa. Terus, jenis spandek juga mempengaruhi harganya ya.
Kain spandek ini ada yang jual per meter dan per kilogram ya, jadi kamu harus perhatikan baik-baik deskripsi produk sebelum membeli.
Kalau harga di marketplace, untuk 1m kain spandek kisaran harganya adalah 25-50 ribuan rupiah. Untuk yang jualnya per kilo, harganya di kisaran 70 ribuan ke atas.
Biar lebih ada gambaran, kamu bisa langsung cek di toko online favorit atau toko terdekat di kota kamu ya. Atau bisa juga ke marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, Blibli, Tiktok Shop, dan lainnya.
Penggunaan Bahan Spandek
Kain spandek biasanya dimanfaatkan untuk membuat berbagai macam pakaian yang memerlukan sifat elastis. Berikut ini beberapa produk yang biasanya pakai spandek:
- Tank top
- Pakaian renang
- Sarung tangan
- Legging
- Pakaian untuk ballet
- Bra Straps
Selain produk fashion di atas, spandek juga kadang dibuat menjadi pakaian muslim seperti hijab, pashmina, bergo, bahkan gamis.
Jika tertarik bahan lainnya, ada kain shakila. Kamu bisa cari tahu seperti apa karakteristiknya dan kegunaan bahan tersebut.
FAQ
Kain spandek premium tentu memiliki kualitas yang bagus. Tapi, semua itu balik lagi ke kegunaannya ya. Kalau kamu mau menggunakan spandek untuk pakaian olahraga, tentu saja nggak bagus. Tapi, kalau digunakan buat pakaian yang butuh elastisitas, pasti bagus banget tuh.
Spandex adalah salah satu jenis kain yang terbuat dari bahan polimer sintetis. Kain ini biasanya dipadukan dengan serat lainnya yang membuatnya unik dan berbeda. Keunggulan dari kain ini adalah bisa melar atau stretch.
Spandek ini tergantung jenisnya ya apakah dingin atau panas. Tapi, kebanyakan bahan spandek premium itu dingin ketika digunakan.
Bahan kain spandek memiliki jenis yang tebal dan tipis. Kalau yang tebal, tentu lebih berat jika dibandingkan dengan yang tipis ya.
Kesimpulan
Setelah membaca secara keseluruhan, kamu sudah bisa menyimpulkan dong apakah bahan spandek panas atau tidak, tebal atau tipis, bagus atau tidak, jenisnya ada biasa atau premium, bisa dibikin jadi kaos, legging, jersey, dan masih banyak lagi lainnya.
Kalau ada yang bikin penasaran dan pengen ditanyakan, bisa tulis di kolom komentar. Tapi, kalau mau jawaban yang cepet, kamu bisa langsung cuz ke toko kain terdekat dari daerahmu. 🙂
