Apa itu footage? Sebuah kata yang sering kita dengar di dunia cinematografi. Atau kalau kita suka bidang editing video juga, pasti nggak asing lagi dengan istilah ini.
Isi Artikel
Apa Arti Footage?
Pengertian secara umum, footage adalah file digital sebuah rekaman mentah yang digunakan untuk berbagai macam kebutuhan dalam videografi.
Jadi, kalau ditanya apa itu footage, kamu sudah tahu kan jawabannya?
Footage memiliki durasi beberapa detik saja dan biasanya punya tema. Jadi, bisa juga dipahami kalau footage ini juga semacam stock video pendek.
Kamu bisa membeli atau mejual footage ini juga lho. Biasanya, orang mencari footage untuk menghemat waktu dan biaya daripada jika kita produksi sendiri.
Nanti di akhir kita bahas tentang jual footage ini ya, biar bisa jadi tambahan penghasilan.
Jenis jenis Footage

Setelah tahu apa itu footage dalam video, kita belajar berbagai macam jenis footage.
1. A-Roll
A-Roll adalah footage yang memiliki dialog di dalam videonya.
2. B-Roll
B-Roll adalah footage yang tidak ada dialog sama sekali di dalamnya.
3. RAW Video
RAW video adalah video mentah tanpa melewati proses editing tetapi bisa dengan atau tanpa dialog di dalamnya.
Tetapi, istilah RAW ini biasanya digunakan untuk format video. Jadi bukan tentang bagaimana sebuah video itu atau seperti apa video diproses.
Biasanya, RAW video akan diedit bersama dengan video yang nanti akan diberi efek dan color grading untuk disamakan seperti video utamanya.
Fungsi Footage

Sebenarnya banyak kegunaan dari footage ini, tapi kita bahas beberapa di antaranya saja ya.
1. Melengkapi Video
Dengan menggunakan footage, kita bisa melengkapi video sehingga cerita yang dibuat jadi lebih jelas.
Contoh gampangnya seperti video iklan perusahaan travel. Biasanya akan memanfaatkan footage tempat wisata atau fotage cinematic perjalanan wisata.
2. Gambaran Video
Footage juga bisa digunakan untuk menunjukkan isi dari video. Bahkan, footage ini juga bisa memberikan kesan familiar.
Caranya dengan menambahkan video umum yang sudah biasa orang lihat sebelumnya. Jadi, mungkin kamu pernah lihat footage yang sama muncul di film, dokumenter, TV, iklan, dll.
3. Durasi Video Lebih Panjang
Kadang, setelah proses editing tahap awal, ternyata durasi video kurang lama. Untuk mengakalinya, biasanya video editor akan menambahkan footage.
Cara Mendapatkan Footage

Dalam mendapatkan footage ada berapa cara, berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan.
1. Rekam Sendiri
Cara paling mudah yang bisa dilakukan adalah merekam video footage sendiri. Kamu bisa membuat footage sesuai dengan kebutuhan. Alat yang digunakan juga nggak perlu yang mahal-mahal, yang penting hasilnya bagus.
2. Download Gratis
Kamu bisa mencari footage gratisan dari website penyedia video gratis. Pastikan untuk membaca term and condition dari video yang kamu download terlebih dahulu ya sebelum digunakan.
Soalnya, kadang bisa digunakan secara gratis tapi cuma bisa buat personal use aja, nggak boleh digunakan untuk commercial.
3. Beli Footage
Kalau pengen dapet footage yang bener-bener sesuai kebutuhan, bisa beli stock footage. Soalnya, kadang footage free itu nggak ada yang seperti keinginan kita.
Misalnya aja footage orang lari, kalau gratis, sulit dapetnya. Tapi kalau yang berbayar, biasanya ada dan banyak tuh macamnya.
Atau mungkin kamu butuh footage animasi atau footage cinematic. Lebih mudah mencari footage yang seperti itu ketika kita cari yang berbayar.
Beberapa Istilah tentang Footage
Berikut ini beberapa istilah yang mungkin saja sering kamu temui dan ada hubungannya tentang footage.
Free Footage
Free footage artinya adalah footage yang bisa kamu dapatkan gratis. Biasanya, website penyedia footage memberikan beberapa sample secara gratis.
Tapi ada yang perlu kamu tahu, baca term and condition dari video tersebut ya. Soalnya nggak semua video gratis itu bisa digunakan untuk semua video. Bisa jadi hanya bisa digunakan untuk personal use saja.
Found Footage
Found footage adalah teknik dalam produksi film dengan menggunakan hand-held camera atau handycam sebagai kamera utamanya.
Stock Footage
Apa itu stock footage? Stock footage adalah rekaman pendek yang direkam oleh prosfesional dan dijual di situs microstock.
Split
Apa itu split? Split adalah fungsi dari software editing video yang digunakan untuk memisahkan satu video menjadi dua bagian.
Selain merekam footage, kamu bisa coba juga belajar memotret Milky Way menggunakan HP lho. Belum pernah kan? Cobain deh, pasti menantang banget tuh.
Contoh Footage Video
Berikut ini beberapa contoh footage yang bisa kamu jadikan sebagai inspirasi.
Video di atas adalah kumpulan footage cinematic yang diambil menggunakan drone.
Kalau video di atas adalah footage tentang Bali. Gimana? Keren kan?
Orang berjalan di hujan gerimis bisa juga dijadikan footage lho.
Nah, kalau kamu cari di Youtube, kebanyakan memang footage yang B-Roll ya, tanpa ada percakapan sama sekali. Akan sulit memang menemukan footage yang ada suara orang sedang ngobrol gitu.
Cara Menjual Footage
Buat kamu yang sudah tahu apa itu footage dan pengen menjual karya footage, bisa coba jual di Shutterstock. Salah satu situs microstock terbesar saat ini.
Ikuti langkahnya berikut ini ya:
- Buka Shuttertock Contributor
- Setelah itu klik Sign Up
- Isi form dengan lengkap
- Verifikasi email
- Jika sudah diterima, kamu bisa Upload content
Bukan hanya footage video yang bisa kamu upload, tapi juga foto, gambar illustrasi, atau vector ya.
Tapi nggak semua yang di-upload bakal diterima. Semuanya harus melewati review dulu dari pihak Shutterstock. Kalau footage kamu diterima, bakal ada notifikasi kok, begitu juga sebaliknya.
Penutup
Gimana? Udah tahu kan apa itu footage? Secara garis besar, footage itu video yang masih mentah dan bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan.