Rumus Keliling dan Luas Lingkaran

Sebenarnya, rumus keliling dan luas lingkaran ini sudah pernah diajarkan waktu kita duduk di bangku sekolah dasar. Tapi, kadang kita lupa, saya juga sering lupa nih sama rumus yang satu ini, hehe. Mungkin karena jarang banget ini rumus dipakai dikehidupan nyata ya.

Rumus keliling dan luas lingkaran pada dasarnya hampir sama, mirip-mirip gitu lho rumusnya. Nah, karena rumusnya mirip, ada beberapa orang yang terbalik memakai rumusnya. Rumus keliling lingkaran untuk menghitung luas lingkaran, begitupun sebaliknya, rumus luas lingkaran malah untuk menghitung keliling lingkaran. Jadi, kita harus lebih teliti lagi nih sebelum memakai rumus buat meghitung keliling dan luas lingkaran.

Langsung aja yuk, kita belajar rumus untuk menghitung keliling dan luas lingkaran.

1. Rumus Keliling Lingkaran

 Keliling = π × d

Atau bisa juga menggunakan rumus

Keliling = 2 × π × r

Keterangan:

π = phi = 22/7 atau 3,14

d = diameter, satuannya tergantung soal, biasanya menggunakan meter (m)

r = jari-jari, satuannya tergantung soal, biasanya menggunakan meter (m)

Contoh soal menghitung keliling lingkaran:

1. Hitunglah keliling lingkaran dengan jari-jari 20 cm.

Penyelesaian:

Diketahui:

r = 20 cm

π = 3,14

Ditanyakan: Keliling lingkaran?

Jawab:

Keliling = 2 × π × r

Keliling = 2 × 3,14 × 20

Keliling = 125,6 cm

Jadi, keliling lingkaran tersebut adalah 125,6 cm.>

2. hitunglah keliling lingkaran dengan diameter 20 cm?

Penyelesaian:

Diketahui:

d = 20 cm

π = 3,14

Ditanyakan: Keliling lingkaran?

Jawab:

Keliling = π × d

Keliling = 3,14 × 20

Keliling = 62,8 cm

Jadi, keliling lingkaran tersebut adalah 62,8 cm.>

Soal selanjutnya adalah soal yang diketahui adalah keliling lingkarannya dan ditanyakan berapa diameter lingkarannya.

3. Diketahui sebuah lingkaran memiliki keliling sebesar 66 cm. Hitunglah berapa diameter lingkaran tersebut.

Penyelesaian:

Diketahui:

Keliling = 66 cm

Ditanyakan: Diameter lingkaran?

Jawab:

Keliling = π × d

untuk mencari diameter, maka dibutuhkan rumusnya.

Rumus mencari diamter adalah d = keliling / π

d = 66 / (22/7)

d = (66 × 7) / 22

d = 21 cm

Jadi, diameter lingkaran tersebut adalah 21 cm.

Baca Juga: Rumus Persegi

2. Rumus Luas Lingkaran

Luas = π × r²

Keterangan:

π = phi = 3,14 atau 22/7

r = jari-jari, satuannya tergantung soal, biasanya menggunakan meter (m)

satuan luas adalah kuadrat atau persegi, misal cm² atau m²

Contoh soal menghitung luas lingkaran:

1. jika diketahui sebuah lingkaran mempunyai diameter 14 cm. Berapakah luas lingkaran tersebut?

Penyelesaian:

Diketahui:

d = 14 cm

karena d = 2 × r maka:

r = d/2

r = 14/2

r = 7 cm

Ditanyakan: Luas lingkaran?

Jawab:

Luas = π × r²

Luas = 22/7 × 7²

Luas = 154 cm²

Jadi, luas lingkaran tersebut adalah 154 cm².

2. Sebuah lingkaran memiliki jari-jari sebesar 10 cm. Berapakah luas lingkaran tersebut?

Penyelesaian:

Diketahui:

r = 10 cm

Ditanyakan: Luas lingkaran?

Jawab:

Luas = π × r²

Luas = 3,14 × 100

Luas = 314 cm²

Jadi, luas lingkaran tersebut adalah 314 cm²

3. Rumus Diameter Lingkaran

Diameter = 2 × r

Keterangan:

r = jari-jari, satuannya tergantung soal, biasanya menggunakan meter (m)


Nah, mudah kan menghitung keliling dan juga luas lingkaran? Kamu bisa mencari contoh soal yang lain agar terbiasa mengerjakan soal untuk mencari keliling dan juga luas lingkaran.

Bagian-Bagian Lingkaran

Ada sedikit tambahan nih tentang lingkaran, simak baik-baik ya. Beberapa bagian yang ada di lingkaran.

1. Titik Pusat Lingkaran

Titik pusat lingkaran

Titik pusat lingkaran adalah titik yang letaknya di pusat atau di tengah-tengah lingkaran.

2. Jari-jari lingkaran

Jari-jari lingkaran

Jari-jari lingkaran adalah suatu garis yang ditarik dari titik pusat lingkaran ke arah luar hingga menyentuh garis
lengkung.

Jari-jari lingkaran juga bisa diartikan jarak suatu titik pada lingkaran dengan titik pusat lingkaran.

Jari-jari lingkaran biasanya akan disimbolkan dengan huruf r atau R.

3. Diameter Lingkaran

Diameter lingkaran

Diameter lingkaran adalah garis yang melalui titik pusat lingkaran dan menghubungkan dua titik di garis lengkung
lingkaran.

Diameter lingkaran juga bisa diartikan sebagai garis tengah lingkaran yang akan membagi lingkaran menjadi dua buah bidang sama besar.

Diameter biasanya disimbolkan menggunakan huruf d atau D.

4. Tali Busur

Tali Busur Lingkaran

Tali busur merupakan sebuah garis yang menghubungkan dua buah titik lingkaran.

5. Apotema Lingkaran

Apotema Lingkaran

Apotema lingkaran adalah sebuah garis yang ditarik dari titik pusat lingkaran dan tegak lurus terhadap tali busur lingkaran.

Jadi, apotema lingkaran juga bisa diartikan jarak antara titik pusat lingkaran dengan tali busur lingkaran.

6. Busur Lingkaran

Busur Lingkaran

Busur lingkaran adalah suatu bagian dari keliling lingkaran.

7. Juring Lingkaran

Juring Lingkaran

Juring lingkaran adalah suatu daerah di dalam lingkaran yang dibatasi oleh dua buah jari-jari dan busur lingkaran di hadapan sebuah sudut pusat yang dibentuk oleh dua jari-jari lingkaran tersebut.

8. Tembereng Lingkaran

Tembereng Lingkaran

Tembereng adalah suatu daerah di dalam lingkaran yang dibatasi oleh busur lingkaran dan tali busur lingkaran.

Semoga bermanfaat, selamat belajar 🙂

19 Comments

  1. Ada gak pembahasan soal jika diketahui luas suatu lingkaran 50.24cm² jika phi =3.14 maka kelilingnya adalah

  2. Itu bisa dicari dulu jari-jarinya mas, baru kemudian dihitung kelilingnya. Rumusnya ada di artikel di atas 🙂

  3. Min kalo misalnya soalnya diameternya 2,8 kita harus pake π nya yang berapa 22/7 atau 3,14
    Mohon bantuannya min

  4. Kalau pakai rumus keliling lingkaran hasilnya memang bener mas Kevin, karena itu yang diketahui adalah diameternya gan, bukan jari-jari, hehe.

  5. Tergantung soalnya bagaimana mas, kalau hasil akhirnya minta diubah satuannya, ya diubah. Tapi kalau tidak, ya tetap dalam satuan awal saja. 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.